Wisata Sejarah di Bali. Berwisata ke Bali memang harus terencana. Jika tidak, khususnya untuk Anda yang pertama kali datang ke sana cenderung aka bingung. Apalagi jika datang sendirian. Bagi Anda yang datang pertama kali dan belum mengetahui apa saja tempat yang akan Anda datangi, agar liburan tetap terencana dengan baik dan tidak melewatkan satu objek wisata pun, disarankan mengguna jasa travel tour.
Wisata Sejarah di Bali. Berwisata ke Bali memang harus terencana. Jika tidak, khususnya untuk Anda yang pertama kali datang ke sana cenderung aka bingung. Apalagi jika datang sendirian. Bagi Anda yang datang pertama kali dan belum mengetahui apa saja tempat yang akan Anda datangi, agar liburan tetap terencana dengan baik dan tidak melewatkan satu objek wisata pun, disarankan mengguna jasa travel tour.
Travel tour lebih terpercaya untuk urusan mengantar Anda ke berbagai tempat wisata tersebut. Bahkan, untuk urusan akomodasi selama di sana pun bisa Anda serahkan juga pada mereka. Kini, banyak jasa travel tour yang terjangkau yang bisa Anda sesuaikan dengan budget yang dimiliki.
Selain wisata alamnya, di Bali juga terdapat wisata sejarah. Berbagai tempat ini selalu menjadi objek wisata wajib dalam paket travel tour.
Desa Tampaksiring di Gianyar dengan Istana Tampaksiring. Istana ini didirikan tahun 1957 berdasarkan gagasan Presidek Soekarno. Luas lahannya 19 hektar.
Nama Tampaksiring sendiri memiliki arti sesuai dengan Bahasa Bali. Tampak artinya telapak, sedangkan Siring artinya miring. Tapi, ada juga legendanya. Menurut legenda tersebut, nama tersebut diambil dari bekas telapak kaki Raja mayadenawa.
Istana ini dibangun dengan fungsi sebagai tempat untuk tamu-tamu negara beristirahat.
Untuk pertama kalinya, tamu negara yang menginap di istana ini adalah Raja dari Thailand dan permaisurinya. Raja Bhumibol Adulyadej dan Ratu Sirikit pada tahun 1957.
Selain tamu pertama tersebut, ada juga nama-nama seperti Presiden Ne Win, Presiden Tito, Presiden Ho Chi Minh, Perdana Menteri Nehru, Perdana Menteri Khruchev, Ratu Juliana, serta Kaisar Hirihito.
Ada lima gedung yang terdapat di komplek istana yang merupakan istana kepresidenan ini. Wisma Merdeka, Negara, Yudhistira, Bima, dan Balai Wantilan.
Sebuah monument di Niti Mandala Renon Denpasar bernama Monumen Bajra Sandhi. Didirikan pada tahun 1987 pada masa pemerintahan Gubernur Bali, Prof. DR. Ida Bagus Mantra. Monument ini didirikan dengan tujuan mengenang perjuangan dan kerja keras rakyat Bali baik itu sebelum maupun sesudah kemerdekaan Indonesia.
Jadi, nama lain untuk monument ini adalah Monumen Perjuangan Rakyat Bali. Monument ini memiliki 33 diorama antara lain peradaban Bali, ruang administrasi, ruyang pameran, ruang informasi, kolam puser tasik, dan perpustakaan. Megahnya monument ini berdiri di tengah hijaunya lapangan yang masyarakat biasa gunakan untuk berolahraga dan berkumpul setiap pagi atau sore. Biasanya hari Minggu menjadi hari yang ramai di tempat ini.
Kota Klungkung memiliki Kertagosa sebagai tempat untuk wisata sejarahnya. Tempat ini biasa digunakan sebagai tempat diskusi dan rapat pada jaman kerajaan. Ketika takluk di tangan belanja, tempat ini berubah fngsi menjadi tempat sidang baik adat maupun kerahaa.
Tahun pasti didirikannya bangunan ini tidak terdapat secara tertulis dalam sejarahnya.
Namun, ada penunjuk waktu berupa Candra Sangkala di pintu masuk utamanya yang menunjukan bahwa bangunan ini dibangun sekitar tahun 1622 Caka atau 1700 Masehi.
Langit-langit dari bangunan ini penuh dengan lukisan yang menceritakan hukum karma phala atau sebab akibat.
Terakhir, ada Taman Tirta Gangga. Letaknya di Karangasem. Letaknya hanya 6 km dari Amlapura dan 83 km dari Denpasar. Dikenal juga dengan istana air.
Sebelumnya, ketika dibangun oleh Raja Karangasem pada thun 1948, tempat ini merupakan mata air bernama Rajasa. Mata air ini digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan airnya sehari-hari.
Pemerintah pun kemudian menjadikan sumber air ini sebagai air bersih untuk Amlapura.
Air dari mata air ini biasa digunakan untuk upacara adat karena dianggap sebagai air suci. Nama Gangga merujuk pada sungai Gangga di India.
India merupakan tempat lahirnya agama Hindu, di Bali sendiir mayoritasnya adalah Hindu. Jadi, mata air ini merupakan mata air suci untuk masyarakat Hindu Bali, sama seperti air sungai Gangga yang suci untuk umat Hindu di India.
Untuk mendapatkan pengalam spiritual di mata air ini, Anda akan ditemani dengan indahnya taman yang memberi ketenangan dengan gemercik air dan perbukitan serta persawahan yang mengelilinginya.
Siap-siap bagi Anda yang hendak berkunjung ke Sangeh, maka ada banyak kera yang akan menyapa tanpa sungkan. Siapa yang tidak mengenal salah satu tempat wisata satu...
Kawasan wisata di Bali dengan keindahan yang ditawarkannya memang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung. Baik itu wisatawan luar maupun dalam negeri, mereka bahkan tidak cukup...
Wisata di Bali yang Jarang Dikunjungi – Menurut CNN, lebih dari 2,5 juta wisatawan datang ke Pulau Dewata sejak tahun 2010. Hal ini membuat wisatawan yang ingin mencari ketenangan menjadi...
Your time is very valuable, we help you choose the villa according to your budget and taste, we will advise which villa is the best for your enjoyable holiday in Bali.
Since 2010 we have helped our clients to get the best prices and services in renting villas in Bali.
